Buku Pertanian - Potret Bagi Hasil Pertanian
Buku Pertanian - Potret Bagi Hasil Pertanian | Petani dalam melakukan penggarapan kadang-kadag memperkerjakan seseorang untuk membantunya. Seseorang tersebut biasanya orang dekat petani, baik keluarga maupun teman. Orang yang membantu petani penggarap ini dalam akuntansi dianggap sebagai pekerja tambahan yang akan mendapatkan upah yang mengurangi profit (keuntungan) usaha. Jadi tidak seharusnya petani penggarap membagikan sebagian hasilnya kepada pekerja tambahan atau buruh tani. Sistem bagi hasil yang diterapkan juga tidak memiliki aturan yang jelas terkait pembebanan biaya dan pembagian hasil setelah panen. Penanggungan biaya mengikuti kebiasaan. Biasanya penggarap diwajibkan menyediakan bibit padi dan hewan bajak. Pembebanan terhadap kerugian yang berpotensi tidak proporsional ini berimplikasi secara langsung terhadap tingkat kesejahteraan perekonomian petani penggarap, apalagi jika hasil dari panen tanah garapan tersebut merupakan sumber penghasilan satu-satunya bagi petani p...